Salah satu ajaran tingkat tinggi yang pernah lahir di alam ini bernama Tantra. Sebagian ajaran Tantra memang bersifat rahasia. Tapi bila semuanya dirahasiakan, suatu hari ajaran ini akan punah. Untuk itulah, sejumlah Guru seperti Osho berani membuka rahasia-rahasia Tantra.
Jika Buddha Tantra lebih dekat dengan jalan jhnana (pengetahuan) serta puncaknya bernama keheningan, Shiva Tantra lebih dekat dengan jalan bakti (devotion) serta puncaknya bernama kebersatuan. Dua-duanya bersifat saling melengkapi.
Itu sebabnya Shiva Tantra turun dari Shivaji kepada permaisurinya. Implisit dalam kisah ini berarti, ajaran ini hanya boleh diturunkan kepada murid-murid dengan bakti yang sangat dalam. Hanya dengan bakti yang mendalam maka kebersatuan bisa dicapai.
Perintah komplit Shiva Tantra berjumlah 112 bisa selengkapnya dibaca dalam maha karya Osho yang berjudul The Book of Secret. Dan tidak semua penafsiran Osho layak ditelan mentah-mentah. Terutama karena Osho mengajar dalam konteks ruang dan waktu yang berbeda dengan kita.
Dalam tulisan ringkas ini akan dicoba menafsirkan tiga perintah Shiva Tantra yang cocok dengan konteks ruang dan waktu kita. Perintah pertama: “sentuh mata secara lembut, selembut bulu ayam”. Penafsirannya, hati-hati dengan cara memandang. Duka-suka, salah-benar, neraka-surga semua berawal dari cara memandang.
Yang disarankan, belajar memandang kehidupan dengan mata kelembutan. Ia yang memandang kehidupan dengan mata kelembutan sedang berjalan di jalan kedamaian. Perintah kedua: “lihat langit melampaui awan-awan”. Kesedihan-kesenangan, cacian-pujian, gagal-sukses semuanya awan-awan yang tidak kekal. Dan Anda bukan awan-awan tersebut.
Diri sejati mirip dengan langit biru. Apa pun wajah awannya, semuanya disaksikan dengan senyuman yang sama. Itu sebabnya, meditasi mendalam selalu menyarankan untuk menjadi saksi terhadap semua pengalaman kekinian.
Perintah ketiga: “akar selalu bertumbuh di tempat gelap”. Penafsirannya, siapa saja yang mau mengerti akarnya jiwa disarankan memahami kegelapan. Simpan di dalam hati, kegelapan bukan musuhnya cahaya. Kegelapan adalah kekuatan yang membuat cahaya memancar lebih terang. Lebih dari itu, kalau semua orang menjauh dari kegelapan, lantas siapa yang membimbing mereka berevolusi menjadi cahaya?
Digabung menjadi satu, tiga perintah Shiva Tantra ini bisa menjadi bekal mendalam di jalan pencerahan. Pandang kehidupan secara lembut, lampaui awan-awan pikiran dan perasan, kemudian ingat selalu bahwa semuanya adalah cahaya. Bahkan kegelapan pun sedang berevolusi menjadi cahaya.
Ia yang membadankan tiga perintah ini dalam-dalam, jiwanya sedang berevolusi menjadi bunga indah. Jika bunga biasa cepat layu, bunga jiwa yang tercerahkan akan tetap mekar di sini untuk berbagi aroma cinta.
Penulis: Gede Prama.
Photo Courtesy: Twitter@moonperla.
============
Pesan-pesan Gede Prama dalam bahasa Inggris bisa dibaca di www.bellofpeace.org atau fb Home of Compassion by Gede Prama
English Note: English speaking friends, the messages that flowing through me can be accessed in twitter @gede_prama or web http://www.bellofpeace.org
ringkasan bahasa Inggrisnya ada di fb Home of Compassion by Gede Prama
Matur suksma banget guru
indah…indah…indah,,
terimakasih GURU
Terima kasih pak gede
salam compassion guru…….guru, ijinkan sy sharing mimpi sy, sy bermimpi diajak meditasi sama guru, guru menjelaskan tentang alam2 para dewa dan sedikit alam buddha…..terimakasih guru
Mendekap awan putih dan hitam kehidupan dengan compassion dan menyaksikan tanpa penghakiman serta meyakini bahwa semua adalah bentuk kesempurnaan Tuhan,…Matur suksma Guru,…semoga Guru sehat selalu, Amiinn…
Matur suksma guru
Matur Suksma Guru
saya merinding mendengar artikel kali ini
seperti bunyi genta bell yg memangil dan mengingatkan.
Om gate gate paragate parasamgate bodhi svaha
Matur Suksma Guru
matur suksma Guru 🙂
Matur Suksema Guru 🙂
Terima kasih, penafsiran Pak Gede membantu untuk memudahkan memahami ajaran yang mahatinggi….Mohon bimbingan smg tiang bisa melaksanakan dalam keseharian secara perlahan…..Suksma,….Rahayu!
Om Swastyastu,
Suksma Pak Gede,,entah kenapa tulisan Pak Gede yg selalu di update di blog ini selalu tepat timing nya dengan apa yg sedang saya cari jawabannya, saya yang bodoh dan tidak bisa apa-apa ini mendapat tugas dari Guru yang sangat sulit untuk dipercaya beliau ditakdirkan membimbing jalan saya, tapi Pak Gede sangat memahami dan mengerti betul tentang beliau ini sehingga saya merasa tertolong ketika membutuhkan wejangan dari seorang yang ada di alam yang sama dengan saya, meskipun hanya sedikit penjelasan tapi saya bisa tangkap banyak hal dari tulisan2 Pak Gede, seperti yang Pak Gede tuliskan, tidak diperkenankan membabarkan wilayah-wilayah beliau yang rahasia.
Suksma,
om shanti, shanti, shanti om.
Matur suksma guru , indah sekali
Terima kasih…pak gede.
Suksema…semua tulisan” di blog ini tlah membantu saya mengenang pengalaman” spiritual yg saya alami dan menjadi modal di perjalanan spiritual kedepannya!!
Terimakasih Guru 🙂
_/\_ Matur suksma Guru, Ijin share. semoga semua mahluk berbahagia
Suksma Guru, pencerahannya.
Matur suksma Guru, mohon izin share.